Kamis, 31 Desember 2009

Harapan Baru

Harapan apakah yang bisa kusebutkan di tahun yang baru nanti.
Aku bingung dengan hidupku di tahun 2009 ini.
Banyak berkat yang kuterima,
tapi cara penyampaian berkat itu kepadaku
kadang menyakitkan.
Awalnya aku ga yakin kalo apa yang kuterima itu adalah berkat,
namun setelah lama kelamaan aku baru sadar,
kalo kesusahan dan kesedihan yang kudapat itu ternyata adalah cara Tuhan untuk memberikan berkatnya kepadaku.
Aku tidak perlu berharap yang berlebihan dan berkomitmen yang aneh-aneh di tahun yang akan datang.
Aku hanya ingin meminta penyertaan dari-Mu Bapa.
Berikanlah padaku orang-orang yang sayang kepadaku.
Berikanlah harapan baru untukku,
Berikanlah kemampuan untuk bersyukur kepadaku.

"A New Year"

Renungan ini menyapaku pagi tadi saat aku buka emailku.
Aku terkesan dengannya....
Berikut isinya:

For the LORD is good and His love endures forever; His faithfulness continues through all generations. Psalm 100:5

The clock is ticking. You only have a few short hours to make your New Year's resolutions.

If you're drawing a blank as to what you should be resolving, this Daily Devotion may be of some help. On the next lines, according to those who say they know, are 2010's ten top resolutions:

1. Stop smoking.
2. Get fit.
3. Lose weight.
4. Enjoy life more.
5. Quit drinking.
6. Get organized.
7. Learn something new.
8. Get out of debt.
9. Spend more time with family.
10. Help others.

Click here to view more


Now, if you don't smoke, you've already made resolution #1 and are off to a good start on the list. Keep it up!

As for me, if God wills, I'm going to keep writing the Daily Devotions. To that end, I'm resolving not to do a devotion on Tiger Wood's infidelities. Further, I shall abstain from any and all writing that could touch upon the antics of Paris Hilton, Lindsay Lohan, Madonna, and Britney Spears. Finally, I shall not speak about anything that has to do with Michael Jackson, or Brad and Angelina.

And lest you think that is an easy decision on my part, you should know these people account for about half the news stories appearing on television.

There is one other thing these devotions are resolving to do. We will, on a daily basis, point to Jesus Christ as the world's Savior.

No matter what the days may hold, whether the news is good or bad, we will still do our best to show the Savior and how He continues to touch our moments and minutes, our days and our decades.

In spite of governments and individuals doing their best to push the risen Lord back into His tomb, we will proclaim He lives and is with His saved people.

So, without being blessed with the gift of prophecy and not knowing what the coming year will bring, I shall endeavor to remind you, and myself, that the Lord is good; His steadfast love endures forever, and His faithfulness extends to all generations.

To that end, I wish a most blessed New Year to you and those who are around you. May the Christ always be by your side.

THE PRAYER: Dear Heavenly Father, be with us in the New Year. May the Holy Spirit bring us into a closer relationship with our living Savior. Grant me the wisdom and grace in this New Year to witness where I can, to whom I can, whenever I can. This I pray in the Name of the Savior who gave His life so I might be forgiven and saved. In Jesus' most holy Name. Amen.

Diambil dari : http://www.lhm.org/

Rabu, 30 Desember 2009

Harus Bisa

Pagi yang menyebalkan...
Ga tau kenapa, pagi ini aku bad modd bgt.
Saat aku ingat kekesalan yang ada di hati ini, ingin rasanya kucekik dan kumaki isi dunia yang telah memberikan kesedihan itu padaku.

Aku ingin membencinya, tapi hati kecilku berkata kalo membenci bukanlah satu-satunya jalan terbaik untuk menyelesaikan masalah.
Kerjaan di kantor juga menumpuk dan ga bisa kubayankan apa jadinya kalo pekerjaan ini tidak selesai.

Semuanya menyebalkan pagi ini,
untung saja aku sudah diberikan semangat oleh ibu ku tadi pagi begitu aku bangun, dan sapaan manis dari pujaan hati bisa untuk menyembuhkan kesedihan di hati.

Untung ada mereka yang selalu menyayangiku dan selalu perhatian serta mendukungku di saat aku mengalami masa-masa sulit itu. Aku juga berterimakasih buat orang yang sudah meberikanku kesedihan ini, karena kesedihan di hati ini aku bisa menjadi orang yagn tegar dan mampu berjuang untuk melakukan yang terbaik demi kesenanganku dan kesenangan orang-orang di sekitarku.

Ini tugas pertamaku, aku tak ingin mengecewakan mereka yang sudah mempercayakan tugas ini kepadaku. Sungguh hidup ini penuh dengan kejutan dan teka-teki.

Sikap optimis dari orang yang sangat kusayangi telah berhasil merubah pikiranku yang kadang kurang percaya diri, dan kini aku tidak lagi hanya bisa berharap denga kata "mudah-mudahan" tapi kini aku mampu untuk yakin akan kemampuan dan rencana Tuhan.
Kata "mudah-mudahan" sudah diganti menjadi "Harus Bisa", semuanya berkat dia yang kusayangi. Makasih ya ka2...
Ka2 da merubah kelemahanku selama ini menjadi keyakinan dan kekuatan untuk bisa bertahan.

Pekerjaan ini hampir selesai dan aku yakin ini pasti akan selesai sesuai dengan apa yang diharapkan...

Senin, 28 Desember 2009

Deadline 30 Desember 2009

Ga terasa, ternyata proyek yang sedang kukerjakan sekarang akan deadline hari Rabu.
Pusing juga seh memikirkan ini semua,
tapi aku harus berjuang yar bisa menyelesaikannya dengan baik.
Ini proyek sudah 3 bulan lebih kukerjakan,
masih ada 30% lagi yang belum selesai.
Sebenarnya jika dipikirkan secara logikan aku sangat tidak mungkin bisa mengerjakannya.
Tapi karena berkat Tuhan aku bisa menyelesaikannya.

Sungguh aku bersyukur, setelah melalui berbagai masalah dan sakit hati,
akhirnya saya fokus mengerjakan aplikasi itu..

Berawal dari Purchasing, yang sangat blank di otakku,
sekarang mengerjakan warehouse yang sama susahnya bagiku untuk mengerti alurnya.
Soalnya sebelumnya saya ga pernah tau alur-alur tersebut.

Perjuangan untuk mengerti proses bisnisnya memang sangat menguras otak,
tapi sekarang aku sudah mengerti,
dan yang kubutuhkan sekarang adalah kemampuan coding dan algoritmaku ku yar bisa kukerjakan dengan baik sesuai kebutuhan customer.

Tuhan, bantu aku untuk bisa menyelesaikan semua ini.
Aku akan berjuamh dua hari ini..
Aku Harus bisa,,,,,,

Mohon doanya yah.

Minggu, 27 Desember 2009

Cinta Pertama dan Terakhir....

Lagu ini mengingatkanku kepadamu...

"Sherina – Cinta Pertama Dan Terakhir"

sebelumnya tak ada yang mampu
mengajakku untuk bertahan
di kala sedih

sebelumnya ku ikat hatiku
hanya untuk aku seorang
sekarang kau di sini hilang rasanya
semua bimbang tangis kesepian

kau buat aku bertanya
kau buat aku mencari
tentang rasa ini
aku tak mengerti
akankah sama jadinya
bila bukan kamu
lalu senyummu menyadarkanku
kau cinta pertama dan terakhirku

sebelumnya tak mudah bagiku
tertawa sendiri di kehidupan
yang kelam ini

sebelumnya rasanya tak perlu
membagi kisahku saat ada yang mengerti
sekarang kau di sini hilang rasanya
semua bimbang tangis kesepian

bila suatu saat kau harus pergi
jangan paksa aku tuk cari yang lebih baik
karena senyummu menyadarkanku
kaulah cinta pertama dan terakhirku


Download Sherina Cinta Pertama dan Terakhir video

Rindu

DUh,,,
baru satu hari lebih tak mendengar suaranya kok hambar gini yah?
Rasanya ga semangat gitu,
gak tau kenapa, tapi aku ga bisa pungkiri perasaan ini.

Aku emang tahu kalo dia sibuk kemaren dan hari ini,
Aku bisa memahami itu, tapi aku ga kuat menahan rasa rindu ini.

Ka, aoa kabarmu disana?
tetap semangat yah,,,,
nti kalo udah ada waktu,
please.....
jangan buat aku menanti dan merasa rindu seperti ini.
Aku akan menunggu ka2...

Selamat hari Minggu ka2 Ku sayang...

I do really Love U Ka.....

Sabtu, 26 Desember 2009

Kado Natal Terindahku

Tahun ini aku mendapatkan kado natal terindah yang pernah kurasakan.
Kehadiran dia dalam hidupku telah merubah semuanya.
Dia mampu memberikan kebahagiaan itu.
Aku tidak menyangka kalau aku akan mendapatkan
kebahagiaan yang sudah lama kunantikan.

Dan kehadiran mu sudah tidak kuharapkan lagi sebelumnya.
Karena bagiku kamu itu tidaklah nyata...
Kamu itu sebelumnya hanya bayangan dalam pikiranku.
Tapi melalui natal ini,
kamu sudah menunjukkan bahwa dirimu adalah suatu kenyataan yang harus kuterima.

Aku merasa senang karena mimpi yang selama ini kusimpan dalam hati
sudah menjadi kenyataan dan sudah ada di depan mata.

9 Tahun bukanlah waktu yang singkat untuk menunggu dan berharap..
Tapi kita berhasil melaluinya dan sekarang kamu datang kembali.
Sungguh kasih Tuhan di Natal ini sangat nyata bagiku dan bagimu.
Tuhan mengalirkan berkatnya pada kita bagaikan sungai,
seakan Tuhan ini mengganti kesedihan yang kita rasa selama 9 Tahun ini.

Yah,,,
Semuanya Berlalu dengan sangat cepat,
Kebahagiaan dan berkat dari Tuhan saat ini dapat menghilangkan rasa rindu dan kesedihan selama masa penantian yang kita lalui..

Makasih buat orang tuaku, adik-adikku yang selalu mendukungku untuk menemukannya.
Semoga kehadirannya juga membuat keluarga kita bahagia..
Karena kebahagiaanku adalah senyuman yang terpancar dari wajahmu Ibu..
Aku akan berjuang untuk tidak melepaskan senyuman yang ada di wajahmu itu Ibu...
Doamu lah yang akan mengiringi kami menuju jalan yang telah ditentukan sama yang kuasa buat kamui....

Love U Mom...
Love U Dad...
Love U My Brother...
Love U ma sisters...
Love U Ka2 Ku...

KeHadiran Kalian semua adalah adalah kado terindah buatku tahun ini....

Kamis, 24 Desember 2009

Akhirnya Ka2 Datang Membawa Semangat Baru

Akhirnya semangat itu muncul kembali,
setelah beberapa hari aku merasakan down...
Makasih ya ka2Q,
Ka2 dah hadir memberikan semangat itu kembali kepadaku.
Aku akan menjaga kepercayaan yang ka2 berikan.
Semoga semuanya berjalan dengan lancar sesuai dengan harapan kita ya ka2....

Rabu, 23 Desember 2009

Harapan Baru

Aku ga tau lagi mau bilang apa dengan semua kenyataan ini.
Menyakitkan dan mau tidak mau harus dijalani.

"Pelangi Sehabis Hujan"
Haya kalimat ini yang dapat menghibur dan meyakinkanku.
Semoga pilihan dan keputusan yang aku ambil tidak menyakitkan
bagi dia dan tidak mengecewakan bagiku.
Aku akan memulai hidup baru, semangat baru, dan harapan baru...
Memang semua ini seakan terjadi begitu cepat.
Aku sendiri tidak dapat mendefinisikan kenyataan ini,

Namun ini sudah jalan yang ditentukan oleh Tuhan.
Aku harus menjalani kenyataan ini dan akan senantiasa mendoakan dia yang dulu kusayangi.
Maafkan aku atas semua ini.
Aku akan menjadikanmu kenangan terindah dalam hidupku.
Mungkin jika aku tegar kamu beranggapan kalau aku ini egois dan jahat.
Aku mencoba untuk tetap tegar dan menerima kenyatan ini

Kau berikan aku bahagia, tapi aku berikan kamu derita.
Maafkan aku kasih...
Aku akan mengenangmu dan aku akan menjalani hari-hariku tanpamu
Jangan pernah berhenti berharap,
Dan mudah-mudahan kamu mendapatkan apa yang pantas untukmu
Bukan aku yang pantas membahagiakanmu.
Kamu terlalu baik untukku, dan kamu terlalu sempurna untuk kumiliki.
Mulai hari ini dan masa yang akan datang aku akan berjuang tanpamu

Aku akan melakukan sesuai dengan kata hatiku.
Aku akan berusaha untuk tegar
Aku akan memulai semuanya dari awal, walau itu sangatlah susah
Aku akan menjadikanmu kenangan terindah dalam hidupku
Aku akan memulai hidup baru..
Aku akan menjadi Whindy yang lebih baik dan lebih setia
Aku akan berjuang untuk hidup, kenyataan, dan cinta yang diberikan Tuhan kepadaku
Aku akan selalu kuat untuk menghadapi kenyataan.
Aku akan lebih berhat-hati lagi dalam mengambil kepuusan.
Aku tak akan mengecewakan orang yang mengasihi aku lagi.
Aku akan menyayangi semua tentang hidupku....
Sebab ini anugerah dari Tuhan...

Maafkan aku Bapa sudah menyakitinya...

Senin, 21 Desember 2009

SERAKAH KAH DIRIKU YANG MENGINGINKAN KEDUANYA

Kenapa kejadian ini begitu mengejutkan hati.
Semua berlalu tanpa petunjuk..
Aku mengalami hal yang sangat "complecated".
Aku ga bisa bayangkan ini sebelumnya.
Adakah seseorang yang bisa menjelaskan ini semua kepadaku?
Well, Pasti yang membaca tulisan ini bingung tentang apa yang sedang aku bicarakan.
Aku saat ini menghadapi kebingungan besar dalam hatiku,
Aku dihadapkan dengan dua pilihan yang sangat tidak masuk akal.
Pilihan pertama memaksaku untuk memilihnya karena aku memang sudah pernah memutuskan untuk memilih dia.
Sementara piihan kedua mengharuskanku memilih dia, karena memang aku lebih prefer ke pilihan tersebut.
Bagaikan makan buah simalakama,
Hampir keduanya benar dan hampir keduanya menyakitkan.
Pernah kah orang lain mengalami hal ini juga?
Aku benar-benar bingung saat ini,
Jika aku memilih kedua pilihan itu,
Sungguh tidak mungkin, Aku akan menjadi orang yang serakah dan tak tau diri...
Aku akan menyakiti orang lain yang sangat menginginkan pilihan itu juga.
Aku juga sadar kalau orang lain pasti menginginkan kedua pilihan itu.
Sebab semua orang punya hak yang sama bukan???
Oh God, berikan petunjukMu...
Aku minta petunjuk lagi ma Tuhan nih teman,,,,
Tapi mungkin Tuhan akan marah kepadaku karena aku minta petunjuk terus,
Sebenarnya Kemaren Tuhan dah berikan eptunjuk kepadaku,
Tapi aku masih kurang yakin dengan petunjuk itu.
Dasar aku emang cewe keras kepala, maunya menang sendiri....
Aduh....
Apa aku harus melepaskan salah satu pilihan itu?
Apa aku tidak bisa memiliki keduanya??
Dasar aku emang SERAKAH....

Senin, 14 Desember 2009

Awali dengan Indah dan Semangat

Perjalanan akhirnya harus dimulai dari awal...
semuanya hanya bisa terselesaikan dengan kesabaran dan tanggung jawab.
Hari ini adalah awal untuk aku memuai perjuanganku.
Luka dihati tidak untuk dilupakan tetapi diingat dengan cara yang baru.
Aku hanya akan membuat luka itu menjadi awal buat berusaha
untuk tampil lebih baik dari biasanya.
"Kamu mungkin mereka-rekakan yang jahat tehadap aku,
Tetapi Tuhan telah mereka-rekan semua yang baik kepadaku
"
Inilah pegangan yang akan kujadikan pegangan dalam perjuanganku.
Semuanya pasti ada penyelesain dan aku pasti mampu menjalaninya dengan baik..

Jumat, 11 Desember 2009

Kenapa......

Apakah benar setiap orang itu sudah memiliki bagian hidup masing-masing?
Kalau memang ia,
bisakah kita mengubahnya?
Sebagai manusia biasa, berhak kah diriku mengubah apa yang sudah menjadi bagian hidupku?

Rasanya sulit untuk dipercaya...
Aku memang terlalu rapuh dalam hidup ini.
Aku sering tidak yakin dengan kemampuanku.
Aku sering merasa "down" saat aku mendapatkan suatu permasalahan
yang menurut pemikiranku itu tidak dapat kuselesaikan.
Aku langsung putus asa tanpa berjuang terlebih dahulu.

Huh....
Ternyata seorang Whindy "Rapuh" juga ya,
Perjuangan untuk bisa menjadi wanita yang tegar belum berhasil sampai
di usia yang sudah bisa dibilang sedikit lebih "dewasa" jika dibandingkan
dengan umur anak SMA-an....

Tapi kenapa aku harus mengalami masa sulit yang semula tak terpikirkan olehku?
Kenapa harus aku, Kenapa bukan dia?

AH....
Aku ga layak bertanya KENAPA....
Mau tidak mau aku harus menjalani semuanya ini.

Ingin rasanya aku menghindar dari kenyataan ini,
tapi aku ga mau membuat orang lain sakit hati dan kecewa...
Aku ingin semua orang itu bahagia dan senang..

.............................................................
Apakah hanya untuk membahagiakan orang lain aku harus melupakan kebahagiaanku?
Apakah aku harus menutup telinga dan mata terhadap kesedihan dan kekecewaan yang kurasakan saat ini hanya untuk kebahagiaan mereka?

!@@##%$&$*$$(&$(($#^(@#&*^@#%$*^@&*^$@#
Aku tak seharusnya demikian.....
Aku harus bisa sedikit lebih tegas.

Kamis, 10 Desember 2009

Sepi

Pagi ini aku tiba di kantor....
Aku merapikan meja dan siap-siap untuk bekerja.
Asik mendengar musik dengan volume keras, mpe aku ga tau apa yang terjadi di sekelilingku...
Saat pergantian lagu di mp3 yang kuputar,
Hening dan sepi banget,,,,
Wah aku baru sadar kalo ternyata di ruangan ini hanya ada tiga orang.
yang lain pada ke perusahaan client,
ada yang ke Bogor, Jakarta, dan ntah kemana lagi aku ga tau..
pokoknya kantor terasa sepi.
Semula aku senang karena aku merasa dengan kesepian dan keheningan yang ada ini
mungkin aku bisa sedikit lebih konsentrasi..
eh ternyata dugaan ku salah.
Yang ada malah ngantuk...
Tapi akhirnya salah seorang temanku memutar lagu menggunakan speaker dengan volume yang lumayan keras,,,
Untung deh...
Keheningan dan kesepian itu telah berlalu,.
Kerja pun makin semangat..
dan kantor siang ini mulai ramai lagi,
soalnya sudah ada yang datang lagi dan paling tidak
aku sudah mendengar suara tertawa dan suara obrolan....
Makasih Tuhan dah memberikan aku teman-teman yang menyenangkan di kantor ini...

Selasa, 08 Desember 2009

Sebuah Kesedihan

apakah yang membuatnya terus bersedih?
tak seorang pun yang tahu mengenai hal itu.
Yah, dia hanya diam sementara dari raut wajahnya, kita dapat melihat
kalau dia sedang bersedih.
Wajah manis itu ternyata bisa menutupi kesedihan yang tengah dialaminya,
siapa yang nyangka kalau hari ini hatinya diliputi dengan kesedihan.
Dari matanya yang berwarna coklat terlihat tetesan air mata bening
yang tidak diizinkan olehnya untuk membasahi pipinya.
Air mata itu hanya boleh sampai di ujung matanya saja,
apakah karna malu atau karena ingin mencoba untuk menegarkan hati
dan mencoba untuk tetap terlihat bahagia di saat-saat sulit seperti ini.
Mungkin itulah alasan yang paling tepat, jika dilihat dari
kesigapan tangannya menyapu air mata itu saat mulai keluar dari matanya.
Apakah yang terjadi dengan dia?
Ini akan tetap menjadi misteri kesedihan dibalik wajah yang dipaksakan
untuk ceria...
Mudah-mudahan semua masalah yang meliputi hatinya cepat hilang
sehingga hari-harinya kembali ceria..

Mencari sesuatu yang Membingungkan

"Mandadapi di nagolap"
Mungkin inilah ungkapan yang pantas untukku hari ini,
Aku sedang mencari tahu tentang sesuatu.
Sesuatu yang aku sendiri bingung bagaimana menemukannya
dan apakah aku akan menemukannya.

Aku sedang mengerjakan pekerjaan yang lumayan rumit bagi pemula sepertiku.
Aku bahkan belum tahu dimana itu berada, bagaimana cara kerjanya, dan tentang apa itu.
namun setelah sekian lama aku mencari aku mulai bisa meraba dan
sedikit menyentuh cara menyelesaikan pekerjaan itu.

Setelah satu pekerjaan itu hampir slesai,
aku dihadapkan lagi dengan pekerjaan yang baru,
pekerjaan yang sama sulitnya untuk menyelesaikannya seperti
pekerjaan terdahulu yang lumayan menguras otakku.
Sementara untuk langsung bertanya kepada orang lain
sangat memalukan jika aku belum berusaha..

Memang seh, ada ungkapan orang pintar yang mengatakan :
"Malu Bertanya Sesat di Jalan".

Tapi bagiku untuk pekerjaan ini itu ga pantas, sebab aku kan disini
untuk belajar dan berusaha untuk mengerti.

Paling tidak harus meneteskan sedikit keringat dan beberapa tetes air mata
baru perjuangan itu lebih terasa, dan aku akan lebih menghargai jerih payahku.

Mudah-mudahan kegelapan yang baru ini akan segera mendapat cahaya,
walau cahayanya tidak langsung redup...

Welcome

Akhirnya aku berpindah ke alamat ini,
setelah blog lama ga pernah kukunjungi lagi...
Mudah-mudahan inibisa menjadi tempat curhatku yang baru....